KANALHUKUM.CO. Sekretaris Jendral relawan Gibran Berkopyah (GBK) wilayah DIY dan Jawa Tengah mengajak seluruh warga bangsa untuk menjaga kerukunan setelah gelaran Pemilihan Presiden 2024. Seperti diketahui dari hasil perhitungan cepat pasangan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka masih unggul atas paslon lainya. Menurut GBK kemenangan tersebut merupakan kemenangan rakyat.
“Ini kemenangan seluruh rakyat Indonesia. Ayo guyub, rukun, dan syukuran bareng,” Sekjen relawan GBK Jateng –DIY Yusron Hanai. Pria yang akrab dipanggil Gus Yusron ini menyebut kemenangan pasangan Prabowo dan Gibran patut disyukuri. Untuk itu GBK juga akan terus konsisten menjaga kerukunan.
Selain itu Gus Yusron akan mengajak semua masyarakat untuk ikut serta dalam acara syukuran kemenangan Prabowo – Gibran. Menurut Gus Yusron GBK DIY – Jateng akan segera menggelar acara syukuran bersama seluruh jaringan GBK DIY – Jateng di 170 titik. “Para relawan dan simpatisan GBK konsisten membangun demokrasi dan bekerja untuk memenangkan Prabowo – Gibran,” ujarnya.
Sekjen GBK jateng –DIY ini mengaku akan menyembelih dua ekor kerbau sebagai bentuk rasa syukur. Acara ini sebagai harapan agar Indonesia menjadi negara kuat, maju, serta mengalami masa-masa subur dan makmur di bawah kepemimpinan Prabowo – Gibran. “Kerbau itu perlambang kesuburan dan kemakmuran. Semoga ketahanan pangan menjadi kuat dan rakyat bertambah makmur,” harapnya.
Sebagai santri, Gus Yusron mengaku harus selalu bersyukur jika mendapat kenikmatan atau kebahagiaan. Dan ketika bersyukur, maka kenikmatan akan bertambah. “Itu ajaran para kiai dan guru-guru saya,” katanya. Menurutnya acara syukuran yang akan digelar dalam waktu dekat ini. Diadakannya acara tersebut menurut Gus Yusron juga dalam rangka menjaga soliditas jaringan untuk mengawal kemenangan dan perhitungan perolehan suara di KPU.Relawan Gibran Berkopyah (GBK) ini didirikan oleh kiai muda atau gus dari pondok-pondok pesantren. Relawan GBK juga ada di Jawa Tengah, Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, Lampung, Riau, Sumatera Utara serta NTB, dan Bali.
