kanalhukum.co. Lagi-lagi elektabilitas Prabowo Subiyanto unggul dalam survei terbau calon presiden 2024. Lembaga survei Poltracking Indonesia merilis elektabilitas calon presiden untuk Pemilu 2024 di Provinsi Jawa Barat dan Jawa Timur yang hasilnya Prabowo Subianto mendapat suara tertinggi. Sedangkan urutan kedua Anies Baswedan, dan bakal capres Ganjar Pranowo.
Bakal capres Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto memperoleh 44,2%. Sedangkan Anies Baswedan memeroleh 25%. Dan terakhir Ganjar Pranowo dengan 21,8%. “Hasilnya Prabowo Subianto 44,2% . Angka ini jauh unggul jauh dua kanddat lainnya,. Anies Baswedan memperoleg 25% dan Ganjar pranowo 21,8%. Jadi kita cek satu per satu praktis Prabowo ke Anies Baswedan jaraknya hampir 20%, sekitar 19%, jika kita cek Anies ke Ganjar itu jaraknya sekitar 3,2%,” kata Direktur Riset Poltracking Indonesia Arya Budi saat Selasa (10/2023).
Arya menambahkan hasil itu tidak mengagetkan lantaran Prabowo memang sudah unggul di Jawa Barat pada Pemilu 2014 dan 2019 lalu. “Artinya memang sudah di luar margin, jadi secara metodologi memang Prabowo masih unggul. Apalagi kalau kita flashback di 2019, Prabowo sudah kontes di sana. Lalu di tahun 2014 Prabowo sudah kontes dan Prabowo mendapatkan suara hampir 60%. Tentu tidak mengagetkan dengan angka ini,” ungkapnya.
Prabowo Unggul Juga Di Jawa Timur
Sementara tu dalam surveinya di jawa Timur Prabowo mayoritas dipilih oleh kalangan NU sebesar 41,7 persen. “Elektabilias calon presiden berdasarkan pemilih yang merasa memiliki kedekatan dengan Nahdlatul Ulama, Prabowo Subianto (41,7 persen), Ganjar Pranowo (37,5 persen), dan Anies Baswedan (14,6 persen),” kata Direktur Riset Poltracking Indonesia Arya Budi dalam paparannya survei bertajuk ‘Peta Kekuatan Elektoral Capres-Cawapres di Provinsi Penentu dan Terpadat Kedua Jawa Timur’ di Jakarta, Rabu (11/10/2023).
Tak hanya Prabowo juga selain mengantongi keunggulan dari sisi pemilih NU, di survei yang sama, elektabilitas dalam simulasi tiga nama capres, Prabowo masih terlalu kuat bagi capres PDIP Ganjar dan capres Koalisi Perubahan Anies. Prabowo berhasil mengantongi dukungan 40,6 persen, diikuti Ganjar dengan 38,2 persen, dan Anies 13,6 persen.